Selasa, 03 Juni 2014

Membuat PC Router dan Proxy Server menggunakan Debian

Membuat  PC Router dan Proxy Server menggunakan Debian
Selain Mikrotik, Debian juga dapat digunakan sebagai Router. Untuk membuat PC Router dibutuhkan minimal dua Ethernet. Satu Ethernet terhubung ke jaringan internet dan satu Ethernet terhubung ke jaringan local.



 
 

Konfigurasi Server :
1.       IP Internet          : 192.168.137.2/24 (sesuai dengan network yang diberikan ISP)
2.       IP Lokal                 : 192.168.70.1/24
3.       Gateway              : 192.168.137.1 (sesuai dengan IP yang diberikan ISP)
Konfigurasi Client
1.       IP LAN                   : 192.168.70.xxx/24        
2.       Gateway              : 192.168.70.1
Keterangan : xxx merupakan address antara 2 sampai dengan 254
Konfigurasi Proxy Server
1.       Sistem operasi                  : Linux Debian v 6.0.4
2.       Port Proxy                           : 3128
3.       Cache manager                 : menggunakan alamat email
4.       Visible Host                        : menggunakan alamat blog atau website jika ada
5.       Transparent proxy           : yes
6.       Blocking site                       : www.yahoo.com , www.google.com
Konfigurasi Router
NAT                                       : yes
Untuk instalasi system operasi Debian tidak dibahas disini, tetapi langsung ke konfigurasinya.
1.         Konfigurasi Server Debian
Untuk melakukan konfigurasi pada system operasi Debian, kita harus login sebagai root atau administrator caranya : ketik su dan masukkan password root nya

a.       Konfigurasi IP address
Misalnya eth0 nantinya akan dihubungkan ke internet dan eth1 ke jaringan local. Perintahnya adalah :
nano /etc/network/interfaces
Hingga muncul gambar berikut ini

Ubah ip sesuai dengan yang telah direncanakan, tambahkan juga untuk IP address lokalnya (eth1) seperti gambar berikut ini :

b.      Konfigurasi IP Forward
Agar transfer data dapat berjalan antara dua jaringan yang berbeda. Caranya dengan mengedit file sysctl.conf.

Kemudian cari script : net.ipv4.ip_forward=1 hilangkan tanda “#” pada bagian ini

c.       Konfigurasi IP Tables
Untuk membuat jaringan local menjadi private (NAT)

d.      Restart network

2.         Konfigurasi Proxy Server
Proxy server berfungsi untuk menyimpan halaman website yang pernah dikunjungi. Selain itu proxy juga dapat digunakan untuk security, misalnya memblokir situs-situs yang tidak kita kehendaki.
Aplikasi yang paling popular untuk server proxy adalah SQUID. Cara instalasinya adalah :
Masukkan CD/DVD master debian ke CDROM kemudian ketikkan :
root@tkj:/home/tkj#apt-get install squid
a.       Konfigurasi SQUID
Untuk konfigurasi squid edit file squid.conf, biasanya terletak pada direktori /etc/squid/. Gunakan editor, vi, vim, nano,atau pico
root@tkj:/home/tkj#nano /etc/squid/squid.conf

Setelah itu edit bagian berikut, dan hilangkan tanda pagar “#” agar menjadi enabled
#. . .
http_port 3128 transparent                       #tambahkan “transparent”
cache_mem 32 MB                                        #kurang-lebih ¼ dari memory
cache_mgr ypamuji77@gmail.com
visible_hostname doenia-masguru.blogspot.com
#. . .
Kemudian cari tulisan acl CONNECT, dan tambahkan script berikut tepat di bawahnya.
#. . .
acl url dstdomain “/etc/squid/url”                           #domain yang di blok
acl key url_regex –i “/etc/squid/key”                                    #kata yang di blok
http_access deny url
http_access deny key
acl lan src 192.168.70.0/24                                           #ip lokal
http_access allow lan
http_access allow all
#. . .
Cari tulisan http_access deny all, ada dua pada file squid.conf. Dan tambahkan tanda ”#” pada kedua baris tersebut. Simpan dengan menekan CRTL + X lalu Y dan ENTER.
b.      Blokir Situs
Buat file untuk daftar situs-situs dan kata-kata yang akan diblokir.
root@tkj:~# cd /etc/squid/
root@tkj:/etc/squid# nano url
google.com
yahoo.com
root@tkj:/etc/squid# nano key
porn
sex
xxx
Cek apakah konfigurasi sudah benar atau masih ada yang salah, dan juga untuk membuat swap. 
c.       Konfigurasi IP Tables
Untuk mengarahkan dari port 80 (HTTP) ke port 3128 (PROXY)

d.      Restart squid
root@tkj:~# /etc/init.d/squid restart   
3.       Pengujian
a.       Test pada server
Jika tampilan seperti diatas maka squid sudah jalan
b.      Test pada client
Buka Mozilla firefox atau browser internet yang lain, kemudian buka website yang diblokir misalnya www.yahoo.com atau www.google.com.

                Jika muncul tampilan seperti diatas, maka konfigurasi proxy telah berhasil.
 

Remote Control VNC untuk Linux dan Windows

VNC adalah sebuah software remote control, dimana dg melalui software ini suatu komputer dapat melakukan akses untuk bekerja di suatu komputer lain yg terhubung dg jaringan. Hal ini dapat dilakukan baik dalam lingkungan LAN (Local Area Network) yg relatif berjarak dekat sampai dalam jaringan internet yg dapat berjarak ribuan kilometer.Teknologi remote control sebenarnya bukanlah barang baru. Kehadiran teknologi ini sudah cukup lama di dunia komputerisasi. Di dalam dunia operating system UNIX beserta keluarganya, komunikasi remote sudah sangat biasa dilakukan oleh penggunanya. Operating system yang berbasiskan UNIX memang telah dikenal lama sebagai salah satu operating system jaringan yang menonjol dalam aplikasi-aplikasi jaringan termasuk fasilitas untuk mengontrol komputer melalui jaringan dari jarak jauh yang juga telah dilengkapi dengan fasilitas keamanan yang sangat baik. Maka dari itulah teknologi remote control pada awalnya lebih banyak digunakan di lingkungan Unix, termasuk juga dalam operating system Linux.

Remote control di Linux/Unix yang secara native menggunakan command shell dilakukan hanya dengan menampilkan teks saja. Ini karena semua OS clone Unix dapat dioperasikan hanya dengan command text. Contoh yang paling banyak digunakan adalah koneksi SSH. SSH merupakan fasilitas remote yang building pada semua operating system Linux. Selain bisa menyediakan koneksi remote, SSH juga cukup aman untuk digunakan.

Setelah mengetikkan command text pada baris pertama, sistem akan meminta untuk dimasukkan password. Dan setelah password dimasukkan secara benar, maka tampilan prompt akan berubah menjadi tampilan prompt di komputer remote seakan-akan kita sedang berada di depan komputer remote yang mungkin saja berjarak beberapa meter ataupun ribuan kilometer dari komputer client.

Tetapi karena pada tahun2x belakangan ini, terutama dg berkembangnya sistem operasi Macintosh & Windows yang berbasis grafis (yg juga diikuti secara pesat oleh Linux), maka muncul kebutuhan yang lebih besar lagi untuk menggunakan remote control yang tidak sekedar dapat menampilkan text saja. Maka kemudian muncullah program-program remote control yg berbasis grafis seperti PCAnywhere, Radmin, dll. Salah satu dari software remote control berbasis grafis yang terkenal adalah VNC (Virtual Network Computing) yg akan kita pakai di sini.

Penggunaan Remote Control sangat membantu pekerjaan seorang administrator jaringan yang membutuhkan suatu tool yang handal untuk dapat menjangkau seluruh komputer yang ada dalam jaringannya atau karena suatu sebab tidak dapat berada di depan komputer yang bersangkutan, sehingga perbedaan lokasi yang jauh tidak menjadi masalah untuk dapat melakukan pekerjaan sehari-hari. Teknologi remote control saat ini sudah cukup maju dengan adanya software-software semacam VNC yang sangat powerfull karena kecepatannya, tampilannya yang berbasis grafis, dapat dijalankan menggunakan browser, dan dapat digunakan sama baiknya dalam platform komputer yang sama maupun dalam platform komputer yang berbeda seperti lintas platform antara Linux dan Windows.

Karakteristik VNC

Karekteristik yang merupakan keunggulan dari software VNC dibanding software-software sejenis adalah :
1. Multi platform. Software VNC ini dapat digunakan dengan baik di lingkungan Windows, Linux, Beos, Macintosh, Unix dll. bahkan penggunaannya juga dapat dilakukan secara lintas platform. VNC client & VCN server dapat saling diakses misalnya dari sistem Windows ke sistem Linux, maupun dari sistem Linux ke sistem Windows.
2. Client-server. Software terdiri dari aplikasi server & client dan harus diinstall di kedua sisi. Bagi orang-orang tertentu hal ini mungkin malah merepotkan, tapi ini juga berarti melindungi privacy komputer yg menggunakan VNC yang diniatkan untuk sesuatu yang positif.
3. HTTP support. VNC dapat diakses menggunakan default port 5900 atau 5901 untuk TCP maupun port 5800 atau 5801 untuk HTTP. Jadi sebuah VNC server juga dapat diakses oleh VNC client menggunakan sebuah browser seperti Mozilla Firefox, Opera, dan Internet Explorer dengan menggunakan java aplet.
4. Transparan. VNC adalah sebuah program yang sopan, tidak seperti beberapa software remote desktop lain yang menyembunyikan keberadaan dirinya dari user awam sehingga dapat dikategorikan sebagai sebuah software trojan yang akan dideteksi oleh software antivirus. Apabila sebuah komputer Windows dipasang VNC server, akan muncul sebuah icon kecil logo VNC di sebelah kanan taskbar yang akan berubah warna apabila komputer tersebut sedang diakses. VNC juga mengharuskan kita memasang password untuk bisa diaktifkan. Sebelum password dipasang, ia tidak akan mau bekerja.
5. Across internet. VNC dapat digunakan across internet. Cukup mengetahui nomor IP Address dan password VNC tujuan, kita dapat memperlakukannya menjadi program semacam PCAnywhere untuk mengontrol komputer dari jarak jauh melalui Internet.
6. Open Source. VNC bersifat Open Source dengan lisensi GPL (General Publik License). Dengan sifatnya ini, kita bisa dengan leluasa menggunakan dan mendistribusikannya, meski tentu saja harus mengikuti sifat lisensi open-source-nya. VNC telah disediakan secara gratis sejak tahun 1988 dan telah didownload lebih dari 50 juta copy

VNC menggunakan protokol yang sederhana berbasiskan RFB (Remote Frame Buffer). Protokol ini memungkinkan aplikasi remote mengupdate framebuffer yang ditampilkan di pengguna. Viewer di VNC tersedia untuk sistem UNIX, Linux, MS Windows, bahkan PDA. Saat ini VNC memang telah berkembang menjadi beberapa versi yg masing-masing juga dapat dijalankan dalam platform yang berbeda-beda, misalnya saja RealVNC (www.realvnc.com), TightVNC (www.tightvnc.com), dan metaVNC (http://sourceforge.net/projects/metavnc). RealVNC sekarang juga telah mempunyai versi Free, Personal edition, dan Enterprise edition, masing-masing punya harga & kemampuan yang berbeda-beda.




Instalasi VNC di Windows XP

Untuk platform Windows kita bisa menggunakan software RealVNC yg cukup bagus dan juga dapt digunakan secara gratis. Misalnya di sini kita memakai : vnc-3.3.7-x86_win32.exe.

Instalasi software VNC di Windows sangat mudah, hanya dengan menjalankan file executable instalasinya saja, mengikuti step-step instalasi yang semuanya menggunakan form-form grafis, kemudian VNC sudah siap untuk digunakan. Step-step singkat instalasinya adalah sebagai berikut :
1. Double-click pada file instalasinya, misalnya : VNC.3.3.7-x86_win32.exe.

vncwin1.jpg

2. Setelah tampilan window welcome & perjanjian lisensi, instalasi akan meminta memasukkan lokasi software & komponen apa saja yang dipilih.
3. Lalu setelah menentukan folder untuk start menu, instalasi akan meminta kita untuk memilih beberapa opsi tambahan berupa pembuatan icon di desktop & mendaftarkan sebagai system service.

vncwin5.jpg

4. Setelah tampilan review, instalasi akan berjalan sampai selesai. Setelah itu VNC akan meminta kita memasukkan password untuk dapat menjalankan service-nya dan memberi check pada bagian Accept Socket Connections. Enable Java Viewer akan mengaktifkan kemampuan akses VNC menggunakan Java aplet. Sedangkan beberapa opsi lain adalah untuk disconnect & tampilan secara remote. Setelah click Apply & OK maka instalasi VNC server & client di Windows XP telah selesai dan dapat langsung digunakan.

vncwin7.jpg

5. Sampai di sini service VNC di Windows telah dapat digunakan baik sebagai server maupun client.

Instalasi VNC di Linux Mandriva 2007.1

Untuk platform Linux di sini kita menggunakan software TightVNC yang merupakan pengembangan dari VNC standard yg juga dapat digunakan secara gratis. Versi VNC ini dirancang untuk penggunaan remote control untuk media jaringan yang lambat seperti koneksi dial-up modem. Karena itu akses dari VNC versi ini sangat cepat sesuai sifatnya yang memang dirancang untuk penggunaan jaringan dengan koneksi terbatas. Software ini sudah include dalam distro Linux Mandriva 2007.1 yang kita pakai di sini. Tinggal melakukan instalasi saja. Software-software tersebut adalah :
- tightvnc-server-1.2.9-16mdv2007.1
- tightvnc-doc-1.2.9-16mdv2007.1
- x11-server-xvnc-1.2.9-16mdv2007.1
- tightvnc-1.2.9-16mdv2007.1

Instalasi VNC di Linux secara basic adalah menggunakan command text yang diketikkan dalam shell. Misalnya untuk distro-distro Linux turunan Red Hat dapat menggunakan metode instalasi RPM (RedHat Package Manager).

Satu masalah yang sangat menyulitkan pengguna Linux dalam hal instalasi adalah masalah dependensi atau ketergantungan suatu software dengan software lain. Jadi kalau instalasi tidak mau berjalan karena software membutuhkan sebuah software lain yang jadi syaratnya, kita harus menginstalkan dulu software dependensi-nya itu yang mungkin juga masih membutuhkan software lain lagi untuk berjalan.

Karena di sini kita menggunakan Linux distro Mandriva 2007.1, sebuah distro yg juga merupakan turunan dari distro RedHat, jadi dalam penginstalan aplikasinya dapat menggunakan metode instalasi RPM yg lebih mudah daripada melakukan penginstalan dari source code. Bahkan dalam keluarga distro Mandrake/Mandriva seperti pada Mandriva 2007.1 ini sudah dilengkapi dengan tool tambahan untuk kemudahan penginstalan suatu paket software di dalam shell, yaitu “urpmi”. Bahkan keluarga distro ini juga sudah menyediakan suatu tool installer software berbasis grafis yg sangat bagus yg terdapat pada semacam control panel yg bernama MCC (Mandriva Control Centre). Instalasi via shell untuk software tightvnc seperti berikut (sebagi root) :

# urpmi vnc

maka software tightvnc akan terinstall lengkap dengan semua dependensinya.

Sedangkan instalasi dengan tampilan grafis menggunakan MCC adalah sebagai berikut :
1. Buka (double click) menu Configure Your Desktop di Linux Mandriva 2007.1 sehingga muncul window MCC Kemudian pilih tab sebelah kiri pada bagian Software Management
2. Buka bagian Install Software Packages, search dengan kata “vnc”, maka software2x yang berhubungan dengan vnc akan muncul. Kemudian pilih yang akan diinstall.

vnc_mdv5.jpg

3. Klik Apply, maka proses instalasi akan berjalan menginstalkan software yang dipilih berikut semua dependensi yang dibutuhkan olehnya.
4. Setelah semua software yang dibutuhkan terinstall, dapat dilakukan pengecekan dengan menggunakan RPM untuk memastikan semua software yang dibutuhkan sudah terinstall.

# rpm -qa |grep vnc

maka sistem akan menampilkan software2x yg berhubungan dg vnc yg telah terinstall.

5. Langkah berikutnya adalah melakukan setting terhadap aplikasi vncserver agar komputer Linux dapat di remote dari komputer lain melalui jaringan. Caranya adalah dengan mengetikkan :

# vncserver :1

Maksudnya adalah menyuruh vncserver untuk membuka koneksi remote dari luar untuk virtual desktop 1 (hal ini karena tidak seperti Windows, Linux mempunyai banyak virtual desktop). Kemudian sistem akan meminta untuk memasukkan password. Setelah password dimasukkan, maka vncserver sudah aktif dan siap untuk di remote dari komputer lain. VNC server juga akan membuat sebuah script yaitu .vnc/xstartup yang akan diletakkan di home direktori user yang digunakan waktu melakukan setting vncserver. Jadi letak dan isi dari file script ini akan berbeda tergantung dari siapa user yang sedang aktif saat melakukan setting, dan sistem Linux (distro) apa yang digunakan.

vnc_mdv6.jpg

6. Kemudian terakhir adalah memastikan service vncserver berjalan dengan baik dengan melakukan perintah :
# /etc/init.d/vncserver start
# /etc/init.d/vncserver restart

vnc_mdv7.jpg

Menggunakan VNC di komputer Windows

Cara menggunakan VNC di desktop Windows sangat mudah, karena dapat langsung diakses dari menu Start ataupun dengan klik dua kali pada icon yang ada di desktop (kalau fasilitas ini diinstall pada saat instalasi program). Kemudian akan muncul sebuah window untuk memulai koneksi dengan memasukkan IP address atau nama komputer tujuan yang akan diakses.

vncwin8.jpg

vncwin10.jpg

Sebelum mulai membuka koneksi, kita masih bisa memilih beberapa opsi yang mungkin akan digunakan dengan mengklik tombol Options.. maka akan muncul window Connection Options… yang bisa digunakan untuk melakukan setting penggunaan mouse, kemudian untuk Display bisa dipilih hanya untuk view saja atau Full-screen mode. Sedang pada bagian Misc terdapat opsi-opsi untuk menshare koneksi dengan user lain dan mendisable clipboard transfer.

Menggunakan VNC di komputer Linux

Menggunakan VNC di komputer Linux sedikit lebih sulit karena biasanya VNC tidak langsung membuatkan menu atau sebuah icon shortcut di desktop, tapi kita harus mengetikkan perintahnya langsung dari shell atau membuat icon shortcut sendiri secara manual. Cara menjalankan VNC dari shell adalah dengan mengetikkan perintah sbb :

> vncviewer (Tekan Enter)

maka akan muncul menu untuk menuliskan IP address atau nama komputer dan password seperti ini :

vnc_suse8.jpg

vnc_suse9.jpg

Atau bisa juga dengan langsung menuliskan command-nya di shell secara lengkap dengan opsi-opsi yang diinginkan. Perintah-perintah VNC dapat dilihat dengan mengetikkan kata “vnc” diikuti dengan menekan tombol tab, sedangkan opsi-opsi tambahan untuk perintah-perintah VNC dapat dilihat di manualnya dengan menggunakan perintah man atau –help.

# man vncserver

atau

# vncviewer –help

Setelah address tujuan dan password dimasukkan akan terbuka sebuah window yang akan berisi tampilan desktop dari komputer yang sedang kita akses secara remote. Hasil tampilan dari komputer remote dengan menggunakan VNC di Linux tidak ada perbedaan dengan di Windows. Hanya saja pada tampilan VNC di Windows mempunyai beberapa fasilitas yang sulit dilakukan di Linux. Misalnya saja fasilitas untuk mengirimkan perintah Ctrl-Alt-Del yang lazim digunakan di komputer Windows, pada VNC di Windows hal ini dapat dilakukan dengan klik kanan di bagian atas konsol aksesnya, tapi di Linux tidak dapat dilakukan. Tapi kekurangan itu dapat diatasi dengan adanya kemampuan VNC untuk diakses melalui browser yang menyediakan fasilitas sama baiknya untuk Windows ataupun Linux.

tightvnc2.jpg

Menggunakan VNC secara lintas platform

Satu hal yang sangat menarik dari VNC adalah kemampuannya yang dapat dioperasikan secara lintas platform. Suatu VNC viewer yang dijalankan dari komputer platform apapun (Linux, Windows, Mac, dll.) dapat juga digunakan untuk mengakses komputer yang telah diinstall VNC server juga dalam platform apapun (Linux, Windows, Mac, dll.). Saya telah menggunakan VNC pada sesama komputer Windows, pada sesama komputer Linux, dari komputer Windows ke komputer Linux, dan dari komputer Linux ke komputer Windows, yang telah dicoba aksesnya menggunakan file vncviewer di Linux & Windows dan juga melalui browser Mozilla Firefox & Internet Explorer dari masing-masing platform, dan berjalan dengan baik. Gambar berikut adalah contoh penggunaan VNC viewer dari komputer Linux openSUSE 10.2 untuk mengakses secara remote komputer Windows XP Professional menggunakan port HTTP 5800 melalui browser Firefox.

Sumber : http://rkhblog.wordpress.com

Senin, 02 Juni 2014

Apa itu redhat...?

PENGERTIAN
  • Red Hat adalah salah satu system operasi workstation yang bisa dijalankan dengan mode dhcp server. Adapun untuk mengkonfigurasi dhcp pada RedHat, kita membutuhkan file yang namanya dhcpd.conf. untuk mendapatkan file ini, bisa kita copy dari CD ke-2 RedHat atau kita bisa buat sendiri. Cara membuatnya adalah dengan perintah “touch” dan diletakkan pada direktory /etc/dhcpd.
  • Redhat adalah distrinusi yang paling populer dan paling banyak dipakai. Ia juga merupakan standar atau basis pengembangan berbagai distribusi lainnya termasuk Mandrake-Linux, ASP-Linux dan banyak lagi lainnya
SEJARAH
  • Red Hat adalah salah satu perusahaan terbesar dan dikenal untuk dedikasinya atas perangkat lunak sumber bebas . Red Hat didirikan pada 1993 dan bermarkas di Raleigh, NorthCarolina, Amerika Serikatt. Red Hat terkenal karena produknya Redhat Linux salah satu distro Linux utama
  • Pada tahun 1993 Bob Young mendirikan ACC Corporation, bisnis katalog yang menjual aksesori perangkat lunak Linux dan UNIX. Pada tahun 1994 MarcEwing membuat distribusi Linux sendiri, yang dinamai Red Hat Linux. Ewing merilisnya pada Oktober tahun tersebut, dan dikenal sebagai rilis Halloween. Young membeli bisnis Ewing pada tahun 1995, dan keduana bergabung menjadi Red Hat Software, dengan Young menjabat sebagai CEO.
PERKEMBANGAN REDHAT
  • Bulan Februari 2002 Red Hat memindahkan kantor pusatnya dari Durham, NC, ke Centennial Campus NC S University di Raleigh, North Carolina.
  • Pada bulan Desember 2005 majalah CIO Insight melakukan survei nilai peusahaan tahunannya, dan menaruh Red Hat di peringkat #1 dalam nilai untuk tahun kedua berturut-turut.
  • Saham Red Hat menjadi bagian dari NASDAQ-100 pada 19 Desember 2005.
  • Red Hat menmbeli Jboss perusahaan penyedia perangkat lunak sumber terbuka untuk jaringan pada 5 Juni2006 dan JBoss menjadi bagian dari Red Hat. Pada tahun 2007 Red Hat membeli MetaMatrix dan membuat kesepakatan dengan Exadel untuk mendistribusikan perangkat lunaknya.
  • Pada tanggal 18 September 2006 Red Hat merilis Red Hat Application Stack, proses pengolahan struktur data berdasarkan teknologi JBoss.
  • Pada tanggal 12 Desember2006, Red Hat pindah dari NASDAQ (RHAT) ke New York Stock Exchange (RHT).
  • Pada 15 Maret2007 Red Hat merilis Red Hat Enterprise Linux 5, dan pada bulan Juni, mereka membeli Mobicents.
  • Pada 13 Maret2008 Red Hat mengakuisisi Amentra, sebuah penyedia layanan integrasi sistem untuk Service-oriented architecture (SOA), bagi manajemen proses bisnis, pengembangan sistem dan solusi data perusahaan. Amentra beroperasi sebagai perusahaan mandiri dari Red Hat.
Sruktur Kernel RedHat
Ada 4 kategori kernel:
1. Monolithic kernel.
  • Kernel yang menyediakan abstraksi perangkat keras yang kaya dan tangguh
2. Microkernel.
  • Kernel yang menyediakan hanya sekumpulan kecil abstraki perangkat keras sederhana, dan menggunakan aplikasi-aplikasi yang di sebut sebagai server untuk menyediakan fungsi-fungsi lainnya.
3. Hybrid (modifikasi dari microkernel)
  • Kernel yang mirip microkernel, tetapi juga memasukkan beberapa kode tambahan di kernel agar ia menjadi lebih cepat.
4. Exokernel.
  • Kernel yang tidak menyediakan sama sekali abstraksi hardware, tetapi ia menyediakan sekumpulan pustaka yang menyediakan fungsi-fungsi akses ke perangkat keras secara langsung/ hamper-hampir langsung.
Struktur file RedHat
  • Ext2 : merupakan system file yang mendukung standard UNIX (regular files, directories, symbolic, links, dll), system file ini memungkinkan untuk membuat nama file yang legth-nya mencapai 255 karakter.
  • Ext3 : merupakan system file pengembangan dari ext2 yang sangat efektif. Keuntungan dari system file ini adalah apabila terjadi Crash, tidak perlu melakukan ‘fsck’ system files.
  • Software RAID
  • Swap : partisi yang digunakan untuk menyimpan temporary. Berbeda dengan format partisi lainnya, dengan partisi swap tidak perlu membuat mount pont, tetapi cukup menentukan ssize dari partisi swap yang akan dibuat.
  • Vfat : merupakan system Linux file yang compatible dengan Microsoft windows
Secara default terdapat tiga jenis file yaitu:
  • file-file interface configuration,
  • script-script interface control, dan file-file network fungtion.
  • Physical volume (LVM)
Fasilitas Redhat
  • Server Solution
Hat Enterprise LinRed ux AS 
Merupakan top-of-the-line dari produk server enterprise, mendukung sistem high-end dan sistem mission-critical.
Red Hat Enterprise Linux ES
Sebagai solusi untuk server kecil dan menengah yang digunakan untuk computing bisnis sehari-hari.
Client Solution
Red Hat Enterprise Linux WS
Workstation untuk pengembang atau sebagai desktop/klien mandiri termasuk software untuk pengembangan, sebagai power desktop dengan aplikasi klien khusus dan untuk High Performance Computing (HPC).
Red Hat Desktop
Ideal untuk penggunaan sebagai klien secara masal. Tersedia dengan bundel 10 dan 50 unit bersama Red Hat Network Proxy atau Satellite Server
Fitur Server
Databases – database open source utama: PostgreSQL, MySQLDevelopment – Lingkungan pengembangan untuk C, C++, Java, Fortran berikut Perl, Python, CVS dan Emacs
Engineering – Perkakas Computational termasuk blas, pvm, dan lam
File servers – FTP, NFS, dan Samba (CIFS)
Mail server – IMAP/POP servers berikut Cyrus, Sendmail, spamassassin
Networking – Suit lengkap untuk network servers dan firewall
Printing – sistem cetak CUPS/lpr
Security – Fitur lengkap termasuk SSL, IpSec, MAC/DAC
Web server – Apache server berikut sejumlah plugins untuk mod/php
Fitur client
Document preparation – OpenOffice.org office suite *
Extensive Microsoft interoperability
Laptop power management – APM/ACPI
Mail – aneka clients termasuk Evolution
Multimedia support – aplikasi untuk aneka format audio/video
Plug-and-play device support
RDP terminal services
Remote desktop sharing/collaboration
User interface – berbasis GNOME dengan opsi KDE
Web browsing – Firefox
Wireless support
Windows system
Kekurangan dan Kelebihan RedHat
Kekurangan Redhat
1. Dukungan multimedia buruk
2. Transisi RedHat ke Fedora mengkhawatirkan.
3. Namanya kurang familiar
KelebihanRedHat
1. Instalasinya mudah . Karena merupakan revolusioner Linux.
2. Standar baku file binner pada Linux